Friday, November 19, 2010

Perbankan Kesulitan Bendung Praktik Jual Beli Data Nasabah kartu Kredit

Perbankan mengaku sulit menghentikan praktik jual beli data nasabah, yang umumnya dilakukan oleh oknum perusahaan outsourcing yang disewa untuk menawarkan kredit tanpa agunan (KPA) ataupun kartu kredit. Perbankan pun hanya bisa mengimbau agar nasabah makin pintar menyeleksi setiap penawaran.

Demikian disampaikan Direktur Ritel & Konsumer PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), Darmadi Sutanto di Hotel Kempinski, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Selasa (9/11/2010).

"Hal ini jadi PR (pekerjaan rumah) kita semua, tapi tidak mudah dibendung. Ini memprihatinkan. Hari ini dengan teknologi tinggi, data bisa di-capture. Nah, memang kompetisi tinggi, hingga memacu sales (penjualan) dan terus mencari prospek," ungkapnya.

Sementara Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI) menjamin anggotanya tidak ada yang memperjual belikan data nasabah, seperti yang dikeluhkan banyak masyarakat. Melalui AKKI Sharing Information, anggotanya terikat perjanjian untuk tidak melakukan transaksi data.

"Jadi memang yang kita bisa lakukan adalah, perlakukan data dengan cermat. Kalau kita kasih kartu nama ke orang lain, kita juga siap dihubungi setiap saat. Jadi bagi pemegang kartu jangan beri data," kata Dewan Penasihat AKKI, Dodit W. Probojakti disela-sela munas REI ke-3.

BNI sendiri, ditegaskan Darmadi, menjamin tenaga outsourcing yang jadi bekerja untuk perseroan tidak dilepas sendiri dan tetap masuk dalam pengawasan BNI.

"Konsep kami ada outsource, tapi tidak dilepas," tegas Darmadi.

Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) memang menemukan maraknya penyalahgunaan data nasabah kartu kredit. Outsourcing sebuah bank tersebut, lanjut Aribowo menjual data para nasabah kepada outsourcing bank lain dan selanjutnya data tersebut akan digunakan untuk mengisi formulir aplikasi pengajuan kartu kredit si nasabah.

"Maka banyak keluhan dari masyarakat mengapa sering menerima telepon yang menawarkan kartu kredit ataupun surat yang datang kerumah dimana berisi aplikasi kartu kredit yang telah lengkap bahkan bersama kartu kreditnya," tutur Kepala Biro Pengembangan dan Kebijakan Sistem Pembayaran Direktorat Akunting dan Sistem Pembayaran BI Aribowo beberapa waktu itu.

Modus perpindahan data biasanya dengan cara penawaran kartu kredit di sebuah pusat perbelanjaan. Para petugas outsourcing nakal itu biasanya mengiming-imingi nasabah dengan banyak hadiah namun diminta segera mengisi form aplikasi.

09 Nov 2010
Source:http://www.detikfinance.com/read/2010/11/09/134811/1490195/5/perbankan-kesulitan-bendung-praktik-jual-beli-data-nasabah-kartu-kredit

BI Minta Bank Batasi 'Jatah' Kartu Kredit Nasabah

Bank Indonesia (BI) mendesak industri perbankan untuk membatasi kepemilikan kartu kredit nasabah. Hal ini dilakukan untuk mengurangirasio kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) yang kian melonjak dan penyalahgunaan kartu kredit seperti "Gesek Tunai" alias "Gestun".

Demikian disampaikan oleh Ketua Tim Biro Mediasi Perbankan Bank Indonesia Sondang Martha Samosir ketika ditemui di Gedung Bank Indonesia, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis Malam (18/11/2010).

"Seperti kita ketahui, seorang nasabah itu ada yang sampai mempunyai kartu kredit hingga 28 kartu di berbagai macam bank. Hal ini menyebabkan adanya utang yang menumpuk oleh seorang nasabah saja sehingga menimbulkan NPL yang tinggi jika tidak bisa membayar," katanya.

Seharusnya, menurut Sondang sebuah bank ketika hendak memberikan kartu kredit kepada nasabahnya harus meneliti lebih jauh bagaimana 'track record' pembayarannya jika nasabah tersebut sudah memiliki kartu kredit.

"Kan ada Sistem Informasi Debitur, seharusnya itu dimanfaatkan karena nantinya bank sendiri yang akan rugi," jelasnya.

Oleh karena itu, Sondang mengatakan bank sentral bersama dengan industri perbankan tengah mengkaji untuk memberikan batasan kepada seseorang pemegang kartu kredit.

"Bisa saja nantinya dibatasi seseorang hanya dapat memegang kartu kredit paling banyak 3 kartu diseluruh bank," tegasnya.

Sondang juga mengatakan dengan adanya pembatasan maksimal kepemilikan kartu kredit maka akan mengurangi juga praktek Gestun yang belakangan marak terjadi.

"Nasabah kartu kredit yang mempunyai hobi untuk Gestun biasanya akan gali lobang dan tutup lobang. Jadi ketika sebuah kartu kredit miliknya sudah tidak lagi ditarik tunai karena sudah mencapai limitnya maka nasabah tersebut akan meng-apply kartu kredit di bank lain. Jika dibatasi maka tidak akan bisa lagi gali lobang dan tutup lobang," paparnya.

Penggunaan kartu kredit secara berlebihan, lanjut Sondang pada dasarnya dapat diantisipasi dengan adanya edukasi dan kesadaran dari nasabah itu sendiri. "Kita tidak bisa melarang namun dengan melakukan pembatasan setidaknya nasabah akan sadar," imbuhnya

19 Nov 2010
Source:http://www.detikfinance.com/read/2010/11/19/080112/1497290/5/bi-minta-bank-batasi-jatah-kartu-kredit-nasabah?f9911023.

ULO Ditolak, Berca Minta Postel Buka Mata Hati

Usai permohonan izin uji laik operasinya (ULO) ditolak, PT Berca Hardayaperkasa tetap meminta kepada Ditjen Postel agar diberi kelonggaran menggunakan tambahan kanal bandwidth 5 MHz dan 10 MHz supaya tetap bisa menggelar layanan Wimax dengan brand WiGO, tahun ini juga.

"Dengan itikad baik, kami sudah bayar biaya tahunan sebesar Rp 70 miliar. Kita harap pemerintah bisa buka mata hati dengan baik," kata Duta Subagio Sarosa, Deputy CEO Berca Global Access, kepada detikINET di Jakarta, Kamis (18/11/2010).

Penggelaran layanan data pita lebar broadband wireless access (BWA) Berca yang semula dijadwalkan beroperasi mulai akhir Oktober kemarin, molor karena dinyatakan gagal oleh pemerintah dalam pengajuan ULO di Direktorat Standardisasi Ditjen Postel.

"Kami terpaksa menolak pengajuan ULO Berca karena tidak lengkap secara
administrasi," kata Direktur Standarisasi dan Sertifikasi Ditjen Postel Azhar Hasyim beberapa waktu lalu.

Menurut Azhar, alasan penolakan ULO tersebut karena Berca tak melengkapi sarat administrasi berupa pencantuman sertifikasi perangkat yang akan digunakan. "Jika tidak ada sertifikasi, standar perangkat tidak bisa diketahui," jelasnya lebih lanjut.

Berca sendiri hingga saat ini mengaku masih belum membuat keputusan mengenai
penggunaan perangkat Wimax yang akan disediakannya untuk calon pelanggan.

"Kita lagi pelajari, 16e cocok untuk retail, 16d bisa untuk corporate. Kalau kita dipaksa pakai 16d untuk cover ritel, nggak bakalan jalan. Karena modem mahal, pasar tidak mampu absorb," jawab Duta.

Meski mengakui akan mempertimbangkan perangkat 16e, namun Duta menegaskan belum pernah membuat pernyataan telah memutuskan memilih perangka tersebut.

"Saya tidak pernah confirm bahwa saya sudah pakai produk tertentu. Saya pernah ditanya siapa saja yang di-consider, saya bilang yang punya TKDN (tingkat kandungan konten dalam negeri)-lah, ada Xirca dan Panggung," ucap dia.

Sebelumnya, Chairman Berca Group Murdaya Widyawimarta Poo menjanjikan pada Oktober layanan 4G Wimax milik perseroan akan keluar dengan merek dagang WiGO.

Rencananya WiGO akan mulai tersedia di Medan dan Balikpapan pada Oktober 2010, selanjutnya menyusul Batam dan kota-kota besar lain di Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara. Namun, dengan belum diluluskannya permintaan ULO, rencana itu belum bisa terlaksana.

"Perbolehkan kita untuk bisa memilih teknologi yang kita bisa pakai. Otherwise, saya juga susah jalan. Kita mau diberi kelonggaran untuk pakai 5MHz dan 10MHz, dimana kita bisa mendapatkan perangkat yang punya roadmap jauh ke depan, harga murah," kata dia.

"Sehingga spektrum efisiensi juga tercipta di alokasi spektrum kita yang 30MHz itu. Pemerintah belum atur soal kanalisasi ini, jadi kita mohon ditambahkan," Duta menandaskan.

Berca sendiri memenangkan lisensi untuk mengoperasikan layanan BWA di frekuensi 2,3 GHz, dengan lebar pita sebesar 30MHz, yang mencakup 8 zona layanan, tersebar di sebagian besar daerah-daerah di luar Jawa, yakni Sumatera, Kalimantan, Sulawesi bagian Selatan, Bali dan Nusa Tenggara. ( rou / rns ) 

18 Nov 2010
Source:http://www.detikinet.com/read/2010/11/18/180234/1497143/328/ulo-ditolak-berca-minta-postel-buka-mata-hati/?i991101105

Wednesday, November 17, 2010

Hari Ini Ilmuwan 9 Negara Bahas Teori Darwin

Sedikitnya 35 ilmuwan dari sembilan negara hari ini melakukan seminar internasional bertajuk Alfred Russel Wallace and The Walacea. Seminar Internasional ini dilaksanakan di Hotel Imperial Aryaduta Makassar hingga 13 Desember mendatang.

Seminar yang dihadiri para ilmuwan dari 9 negara seperti Spanyol, Italia, Australia, Inggris, Amerika Serikat (USA), New Zealand, Thailand, dan Belanda ini, untuk memperingati 150 tahun 'Surat dari Ternate' Indonesia, yang memiliki kepentingan untuk mempelopori peringatan tersebut.


"Mereka akan membahas Surat dari Ternate itu, karena terkait dengan penemuan teori evolusi Darwin," ujar Ketua Ketua Panitia Pelaksana Seminar Sangkot Marzuki, Kamis 11 Desember 2008.

Menurut Sangkot, sejarah menunjukan bahwa Alfred Russel Wallace bersama Charles Darwin merupakan 2 ilmuwan yang menemukan dasar teori evolusi. Dan di situ pula, nama Ternate disebut sebagai salah satu tempat turunnya ilham teori itu.

Dia berharap, pelaksanaan seminar ini mengingatkan kembali peran Wallace dan Darwin di dunia internasional. Kebangkitan itu juga secara langsung akan mengangkat nama Indonesia, khususnya tentang sejarah munculnya teori Darwin.

"Terlupakannya peran Wallace oleh dunia juga berarti terlupakannya peran bumi Indonesia yang telah menginspirasi lahirnya teori evolusi serta nama Ternate sebagai tempat turunnya ilham tersebut," ujar petinggi di Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) ini.

Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo telah membuka secara resmi seminar di Aula Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, di jl Sungai Tangka Makassar. Pada pembukaan, Duta Besar Amerika untuk Indonesia dan beberapa tamu negara lainnya turut hadir.

Sementara itu, informasi yang dihimpun VIVAnews, Darwin dan Alfred Wallacea untuk pertama kalinya menyampaikan teori evolusi pada pertemuan ilmiah di Linnean Society, Juli 1858 silam.

Dipenghujung tahun ini juga, pria berkebangsaan Inggris ini mengirimkan surat dan makalah yang menguraikan hilang dan munculnya spesies baru mahluk hidup, yang merupakan hasil seleksi alam dari Ternate. Belakangan, Surat dari Ternate ini, dikenal sebagai peristiwa besar yang sarat pesan ilmiah, dan menjadi momentum keilmuan terbesar di abad ke-19.

11 Des 2008
Source:http://nasional.vivanews.com/news/read/14968-hari_ini_ilmuwan_9_negara_bahas_teori_darwin

10 Ilmuwan 'Gila' Dunia

Para ilmuwan memang memiliki karakternya masing-masing. Banyak di antara mereka punya perilaku yang unik dan eksentrik--kalau tidak mau dibilang aneh. Namun, seringkali tingkah aneh itu juga disertai oleh ide-ide besar yang 'gila' dan liar. Dan ide-ide itu pula yang kemudian berhasil mengubah masa depan dunia hingga menjadi seperti sekarang. LiveScience merangkum beberapa tokoh ilmuwan 'gila' tersebut. 


10. Johann Konrad Dippel
Johann Konrad DippelLahir dan dibesarkan di Istana Frankenstein Jerman pada abad 17, kimiawan Johan Dippel adalah penemu pewarna biru sintetik/kimia 'Prussian Blue'. Belakangan ia sangat terobsesi untuk menemukan ramuan keabadian.
Bahkan, kabarnya ia juga melakukan eksperimen dengan mayat-mayat. Kisah Dippel inilah yang kemudian menginspirasi penulis Mary Shelley menelurkan karya fiksinya berjudul Frankenstein.


9. Wernher von Braun
Wernehr von BraunSejak usianya masih 12 tahun, von Braun suka memuati mainan mobil-mobilannya dengan petasan dan mercon dan menembakkannya ke kerumunan orang ramai di jalan. Ternyata kebiasaan kecilnya ditekuni terus hingga ia dewasa.
Ia kemudian menjadi otak di balik terciptanya roket V-2 buatan Hitler. Belakangan, ia ditawan oleh AS dan menjadi orang penting dalam proyek eksplorasi ke luar angkasa dan bulan. Tak cuma ahli di bidang peroketan, von Braun juga mendalami olahraga selam dan filsafat.

8. Robert Oppenheimer
Robert OppenheimerDia adalah kepala Proyek Manhattan, proyek pengembangan teknologi nuklir untuk perang buatan AS, sehingga kerap dijuluki sebagai 'Bapak bom Atom'. Namun, saat bom atom AS meledak di Jepang, ia dibebani oleh perasaan bersalah dan berusaha mencoba mencegah perlombaan senjata nuklir antara AS dan Rusia.
Ia juga kerap mengutip salah satu kalimat yang tercantum dalam kitab suci Hindu Bhagawad Gita yang menggambarkan ledakan nuklir: "Bila cahaya ribuan matahari diledakkan dalam satu waktu di angkasa, maka ia akan menjadi ledakan yang mahahebat."

7. Freeman Dyson
Freeman DysonDia adalah pakar fisika nuklir dan penulis fiksi ilmiah terkenal. Pada 1960 dia menggelontorkan ide bahwa di masa depan, manusia musti membangun perisai artifisial untuk mengumpulkan energi surya, demi memenuhi kebutuhan energi manusia yang terus meningkat.
Ide ini dikenal sebagai teori Dyson Sphere. Dyson percaya sekali dengan adanya kehidupan ekstraterestrial dan memperkirakan manusia akan melakukan kontak dengan mereka pada beberapa dekade mendatang.

6. Richard Feynman
Richard FeynmanDia adalah salah satu seorang pakar fisika jenius anggota tim Manhattan Project. Feynman menjadi salah satu ilmuwan penting abad 20, karena andilnya dalam mengembangkan bom atom. Selain oekerjaannya sebagai pakar fisika teori, Feynman juga berjasa menjadi pionir di bidang quantum computing, dan mengenalkan konsep nanoteknologi.

5. Jack Parsons
Jack ParsonsJack parsons adalah salah seorang pendiri Jet Propulsion Laboratory, sebuah laboratorium yang didanai pemerintah AS yang mengembangkan konstruksi dan operasi pesawat luar angkasa robotik, serta melaksanakan misi astronomi dan orbit bumi.
Walaupun tak mengenyam pendidikan tinggi, Parsons berjasa dalam pengembangan bahan bakar padat dan penemuan sistem pendorong roket JATO (Jet-fuel Assisted Take Off). Ia adalah seorang antikristus dan penganut pemujaan setan yang juga mendalami sihir. Akhir hidupnya berakhir secara tragis, saat Parsons tewas dalam ledakan di lab rumahnya pada 1952.

4. James Lovelock
James LovelockLovelock adalah pakar lingkungan asal Inggris yang mencipta hipotesa Gaia--nama Dewi Bumi pada mitologi Yunani. Dalam hipotesanya, Lovelock memandang bumi sebagai superorganisme tunggal dengan komponen fisiknya (atmosfer, hidrosfer, litosfer, kreosfer) yang terintegrasi dan saling berinteraksi dalam menentukan kondisi iklim.
Ia telah memprediksi terjadinya perubahan iklim dan membuat berbagai prediksi lain yang banyak di antaranya telah terbukti. Ia juga memprediksi adanya krisis ekologi dan kematian massal hingga 80 persen penduduk bumi, yang ia perkirakan bakal terjadi pada tahun 2100.

3. Nikola Tesla
Nikola TeslaTesla adalah adalah seorang jenius yang menemukan teknologi radio nirkabel dan penemu generator arus bolak-balik. Ilmuwan asal Serbia ini mendemonstrasikan transfer energi nirkabel sejak 1893. Seperti halnya seorang pesulap, Tesa juga suka mempertunjukkan penemuannya secara demonstratif. Ia suka menjadikan tubuhnya sebagai konduktor, atau bahkan mematikan saklar listrik berukuran besar  di bawah guyuran hujan percikan api.


2. Leonardo d Vinci
Leonardo da VinciTak cuma lihai melukis, pencipta lukisan 'Mona Lisa' dan 'Perjamuan Terakhir' itu juga merancang berbagai ide penemuan baru. Banyak ide besutan ilmuwan Italia ini yang memang hanya sampai pada tataran konsep. Namun ada pula yang benar-benar terwujud, hingga ratusan tahun setelah masanya.
Penemuannya meliputi peralatan selam, glider untuk terbang layang, kendaraan kayu tanpa bahan bakar, hingga helikopter.

1. Albert Einstein
 Dia memang ilmuwan selebriti yang sangat tersohor. Tak cuma terkenal dengan teori relativitas, Einstein juga memiliki kontribusi pada berbagai penelitian, mulai dari teori medan gravitasi, mekanika statistik, teori quantum, teori partikel, teori foton cahaya.
Di luar aktivitasnya sebagai peneliti, ia juga gemar mengemudikan perahu layar di laut yang tak berangin. "Hanya untuk tantangan," katanya mengenai kegemarannya itu.




17 Nov 2010
Source:http://teknologi.vivanews.com/news/read/189119-10-ilmuwan--gila-

Understanding the Presidential Candidates’ Environmental Policies and Potential Stances for the Carbon Marke

  | Carbon Policy Lab Understanding the Presidential Candidates’ Environmental Policies and Potential Stances for the Carbon Market Indonesi...