Jakarta - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) memperkirakan penurunan sektor telepon tetap (fix lines) akan terus berlanjut di 2010. Untuk itu, perseroan mempersiapkan strategi khusus.
"Kami perkirakan EBITDA untuk sektor ini di tahun depan akan tetap menurun. Namun kami akan mengusahakan agar penurunannya tidak tajam," kata Direktur Utama TELKOM Rinaldi Firmansyah di kantornya Jalan Gatot Subroto Jakarta Senin (2/10/2009).
Meski ia tidak menyebutkan angka penurunan yang diprediksi, namun ia mengatakan kalau penurunan sektor fix lines sangat terkait dengan peralihan tren gaya hidup yang lebih memilih telepon berbasis selular.
Ia menjelaskan, tren penurunan pemakaian fixed lines memang terus menurun dari tahun ke tahun. Untuk itu, TLKM siap mengantisipasi dengan program yang menarik. Contohnya adalah paket bundling antara layanan fixed lines dengan layanan lain yang menjadi unggulan baru perseroan.
"Kami telah bersiap dengan paket pembayaran telepon tetap, dan terbukti ini menarik minat pelanggan," papar Rinaldi.
Selain itu, agar EBITDA layanan fixed lines tidak turun terlalu jauh, maka perseroan menghadirkan paket bundling antara flexi dengan telepon tetap. Layanan paket gabungan dengan Speedy juga jadi senjata TELKOM agar pelanggan fixed lines tidak turun.
Strategi ini terbukti ampuh dalam menekan penurunan jumlah pelanggan dan EBITDA di layanan Fixed lines.
Dalam laporan kinerja kuartal III ini tercatat total EBITDA naik dari Rp 25,98 triliun menjadi Rp 28,13 triliun. Secara margin terjadi kenaikan tipis 1,5%, dari 58,2% menjadi 59,7% pada akhir September 2009.
"EBITDA ini akan tetap turun di tahun depan, namun strategi ini akan kami terus lakukan untuk mencegah penurunan yang lebih tajam," imbuhnya.
(dro/dro)
Source:http://www.detikfinance.com/read/2009/11/02/175954/1233588/6/telkom-prediksi-penurunan-fix-lines-di-2010
Membantu Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank Dalam Penerapan Sustainable Finance (Keuangan Berkelanjutan) - Environmental & Social Risk Analysis (ESRA) for Loan/Investment Approval - Training for Sustainability Reporting (SR) Based on OJK/GRI - Training for Green Productivity Specialist (GPS) by APO Methodology. Hubungi Sdr. Leonard Tiopan Panjaitan, S.sos, MT, CSRA, GPS di: leonardpanjaitan@gmail.com atau Hp: 081286791540 (WA Only)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Opini: Penilaian Tingkat Kesiapan (Readiness Level) Penciptaan Lapangan Kerja Ramah Lingkungan (Green Jobs) di Propinsi Daerah Khusus Jakarta
Catatan: Opini ini pertama kali ditulis pada September 2024 oleh Leonard Tiopan Panjaitan, MT, CSRA, GPS Pendahuluan Jakarta sebagai pusat...
-
Jurnal pendampingan masyarakat ini ditulis oleh: Leonard Tiopan Panjaitan, (Konsultan di Trisakti Sustainability Center - TSC) , Ajen Kur...
-
Jurnal pendampingan masyarakat ini ditulis oleh: Leonard Tiopan Panjaitan (Konsultan di Trisakti Sustainability Center - TSC) , Ajen Kurniaw...
-
Catatan: Opini ini pertama kali ditulis pada September 2024 oleh Leonard Tiopan Panjaitan, MT, CSRA, GPS Pendahuluan Jakarta sebagai pusat...
No comments:
Post a Comment