Showing posts with label IPTV. Show all posts
Showing posts with label IPTV. Show all posts

Wednesday, February 2, 2011

TelkomVision Garap Layanan Multichannel

Saat ini, TelkomVision mungkin dikenal sebagai salah satu penyedia layanan TV Kabel atau Pay TV (televisi berlangganan). Namun, memasuki tahun 2011 ini, anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia tersebut mencanangkan diri sebagai penyedia layanan multichannel. Hal tersebut ditandai dengan perubahan logonya.

"TelkomVision dengan wajah dan semangat baru, memperkuat posisi sebagai perusahaan multimedia yang menghadirkan tidak saja beragam layanan hiburan tapi juga layanan lain nya seperti internet dan fixed line melalui dukungan dari Telkom Group," ujar Elvizar KH, Direktur Utama TelkomVision saat menyampaikan latar belakang perubahan logo TelkomVision dalam siaran persnya belum lama ini.

Sejumlah inovasi akan diluncurkan tahun ini. Setelah menyediakan TV voucher pertama di Indonesia, TelkomVision kini juga menempatkan diri sebagai TV berlangganan yang fleksibel dengan dua pilihan berlangganan prabayar dan pascabayar. Tahun ini, pilihan paket-paket hiburan juga akan diperluas tidak hanya melalui teknologi yang berbasis kabel dan satelit tapi juga akan meluncurkan IPTV (Internet Protocol TV) diikuti oleh penambahan lokal konten.

Pilihan paket berbasis satelit menawarkan sistem pembayaran prabayar dan pascabayar dengan 48-90 channel menjangkau seluruh wilayah Indonesia menggunakan Satelit Telkom 2. Sementara paket berbasis kabel dengan 5 head-end (pusat pengendalian TV kabel) di Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Bali menawarkan 60 channel. Melengkapi pilihan kedua paket ini, TelkomVision akan menawarkan IPTV yang merupakan Layanan TV berlangganan lengkap dengan interaktif (VOD, Time-shift TV, dll), mulai dari 88 channel.

"Tahun 2011, TelkomVision menargetkan pertumbuhan penjualan sebesar 90%, dan total subscriber sebesar 66%," ujar Elvizar.

31 Januari 2011
Source:http://tekno.kompas.com/read/2011/01/31/2321379/TelkomVision.Garap.Layanan.Multichannel

Wednesday, January 26, 2011

IPTV Telkomvision Molor Hingga Pertengahan 2011

Layanan televisi berbasis internet protocol (IPTV) yang akan digadang oleh Telkomvision terus mengalami penundaan. Setelah sempat disebutkan akan diluncurkan September 2011, lalu ditunda di kuartal pertama, kini layanan tersebut malah molor sampai pertengahan tahun ini.

"Kami sengaja melakukan penundaan ini sampai dengan pertengahan 2011. Pasalnya kami ingin memantapkan dulu semua layanan sebelum dilempar ke konsumen," terang Direktur Utama PT Telkomvision, Elvizar KH, di Djakarta Theater, Jakarta, Rabu (26/1/2011).

Memang diakui Elvizar, penataan jaringan untuk IPTV tergolong membutuhkan waktu yang lama. Dia mencontohkan di Singapura saja membutuhkan waktu tiga tahun baru semuanya dapat berjalan dengan lancar.

IPTV sendiri memiliki beberapa keunggulan dari sisi fitur, di antaranya mampu merekam siaran TV yang mungkin ingin ditonton ulang atau terlewat oleh pelanggan. Dengan IPTV juga akan hadir fitur Video On Demand, dimana pelanggan dapat menyewa film secara online.

Telkom telah menyatakan untuk siap bekerja sama dengan PCCW sebagai penyedia perangkat. Selain itu dikabarkan, investasi yang disiapkan sekitar Rp1 triliun untuk biaya pengembangan jaringan telepon kabelnya guna menunjang layanan IPTV.

Angka tersebut di luar pengembangan konten yang menelan biaya sekitar USD10-15 juta. Besaran dana tersebut dialokasikan dari belanja modal perseroan tahun ini yang dianggarkan sebesar USD2,5 miliar.
(tyo)

26 Januari 2011
Source:http://techno.okezone.com/read/2011/01/26/54/418254/iptv-telkomvision-molor-hingga-pertengahan-2011

Friday, November 12, 2010

Tiga Jaringan TV AS Blokir Google Web TV

Tiga dari penyiaran televisi terbesar di AS telah memblokir versi Web-based yang menayangkan layanan Google terbaru Web TV.

Perwakilan dari Walt Disney Co dan NBC Universal dikonfirmasi pada Kamis bahwa perusahaan TV memblokir akses siaran TV situs Web dari TV Google. Disney memiliki jaringan ABC dan TV kabel bisnis ESPN.

Fox News Corp juga masih menimbang pemblokiran akses untuk menayangkan situs Google, namun keputusan itu belum dibuat, sebuah sumber yang dekat dengan masalah tersebut.

CBS telah memblokir akses ke program episode penuh Google, termasuk acara populer seperti "CSI: Crime Scene Investigation," menurut laporan di Wall Street Journal pada Kamis.

Google TV, mulai tersedia bulan ini di Amerika Serikat yang memungkinkan konsumen untuk mengakses konten Web pada layar televisi.

Layanan itu dibuat pada perangkat Sony Corp dan Logitech Internasional, layanan Google TV dapat mendatangkan peluang iklan baru bagi Google, yang menghasilkan sebagian besar pendapatan Google sekitar $ 24 setiap tahun dari iklan Web.

Namun rencana TV Google dilihat sebagai ancaman kelangsungan bisnis televisi, kata analis Gartner, Van Baker.

"Semua orang tahu monopoli bahwa Google telah menguasai lalu lintas Internet dalam periklanan. Jika kamu mengambil cara ini dan menerapkannya di televisi, tiba-tiba kekuatan Google menjadi besar dalam ruang iklan dan penyiaran tidak menyukai ide itu." kata Baker.

Google mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa layanan baru Google TV "memungkinkan akses ke semua konten web yang kamu dapatkan hari ini baik telepon dan PC, tetapi akhirnya ini merupakan pilihan pemilik konten untuk membatasi pengguna mengakses konten mereka."

Awal bulan ini, Google mengumumkan bahwa HBO akan menawarkan akses ratusan jam pemrograman untuk pelanggan yang menggunakan Google TV, dan mengatakan Turner Broadcasting telah mengoptimalkan beberapa situs populer, termasuk TBS, TNT dan CNN, untuk Google TV, demikian Reuters.

25 Okt 2010
Source:http://www.republika.co.id/berita/trendtek/aplikasi/10/10/25/142358-tiga-jaringan-tv-as-blokir-google-web-tv

Understanding the Presidential Candidates’ Environmental Policies and Potential Stances for the Carbon Marke

  | Carbon Policy Lab Understanding the Presidential Candidates’ Environmental Policies and Potential Stances for the Carbon Market Indonesi...